Temu Lapang Dan Panen Bawang Merah Lahan Pasir Bersama Bupati Bantul

Posted by tribratanewsbantul on 22:59

Bupati Bantul Drs. H. Suharsono melaksanakan Temu Lapang dan Panen Bawang Merah Lahan Pasir di Dusun Ngepet, Srigading, Sanden, Bantul, Selasa, 30 Agustus 2016 pukul 09.30 Wib. Kegiatan tersebut mengambil tema "Status Hara dan Pemupukan Bawang Merah Special Lokasi Pada Lahan Pasir Pantai DIY”.

Hadir dalam giat tersebut Bupati Bantul Drs. H. Suharsono, Kepala BPTP Propinsi DIY Dr. Ir Joko Purnomo MP, Kepala Dinas Pertanian Kab. Bantul, Kepala BKP3 Kab. Bantul, Muspika Sanden, Kanit Binmas Polsek Sanden Iptu Tri Haryana, Lurah Desa Srigading dan pamong desa, Dukuh Sogesanden, serta anggota Kelompok Tani Manunggal Sogesanden, Srigading, Sanden, Bantul.

Bupati Bantul dalam kesempatan tersebut mengucapkan selamat atas keberhasilan kelompok tani " Manunggal" dalam menggarap lahan pasir sebagai lahan budidaya bawang merah.

Terimakasih kepada BPTP DIY yang telah melakukan pendampingan teknologi budidaya bawang merah yang hasilnya dapat kita saksikan pada panen ini, ujar Bupati.

Bupati Bantul menambahkan, panen ini bisa memberi pemahaman kepada masyarakat bahwa lahan pasir yang dulunya tidak produktif  bila dikelola dengan teknologi dan kerja keras bisa menjadi lahan produktif sebagai sumber penghasil bawang merah dan cabai merah.

Lebih lanjut Bupati Bantul mengatakan, produksi bawang merah di Bantul tahun 2012 mengalami penurunan produksi sebesar 33% dibanding tahun 2011 yang disebabkan penurunan luas panen dan produktivitas. Penurunan luas panen disebabkan stok benih berkualitas terbatas dan saat tanam mundur, seharusnya pertengan Juli tetapi ditanam pada Agustus sehungga terkena serangan organisme pengganggu tanaman (OPT) yaitu alternaria dan ulat.

Pada panen ini Bupati berharap hasil panen tidak semuanya dijual ke pasaran tetapi menyisilkan 10% dari hasilnya untuk persediaan bibit sehingga pada masa tanam berikutnya tidak mengalami kekurangan benih yang berkualitas.

Camat Sanden Drs. Fatoni melaporkan wilayah Sanden terdapat  500 Hektar potensi lahan  yang masih belum maksimal dimanfaatkan sebagai lahan pertanian. Saat ini lahan pasir menjadi tempat studi banding dan laboratorium bagi mahasiswa pertanian dari berbagai perguruan tinggi yang hendak mengetahui potensi yang dihasilkan oleh lahan pasir, ujar Camat.

Ketua kelompok tani "Manunggal" Bpk.Subandi menjelaskan, di wilayah Desa Srigading terdapat 4,5 Hektar lahan pasir dengan jumlah anggota kelompok tani sekitar 45 orang petani dengan rincian 3,5 Hektar status Hara pemupukan spesifik lokasi lahan pasir dan 1,5 Hektar kegiatan peningkatan kapasitas komunikasi, koordinasi dan diseminasi Teknologi Budaya Bawang Merah dan Cabai merah dengan introduksi penggunaan mulsa plastik hitam perak.

Lebih lanjut Subandi mengatakan hasil produksi bawang merah dimusim hujan rata-rata 7,8 ton per Hektar dan dimusim kemarau 10 ton per Hektar, dengan demikian hasil panen bawang merah cenderung meningkat dimusim kemarau.

Hasil terbaik penambahan bahan organik yang tertinggi 20 ton/ha, urea 150 kg/ha, ZA 250 kg/ha, phospot 75 kg/ha, Calsium/KCL 200 kg/ha. Hasil yang diperoleh untuk varitas Crok Kuning 21,42 ton/ha, varitas Super Biru 25,34 ton/ha. Hasil introduksi mulsa plastik diperoleh hasil lebih tinggi rata2 1,5 ton/ha di banding cara petani tanpa mulsa plastik, jelas Subandi.

Menurut Dr.Ir.Joko Purnomo, MP dari BPTP DIY lahan pasir merupakan lahan Suboptimal dengan tingkat kesuburan yang relatif rendah, oleh karena itu dari tahun ke tahun BPTP melaksanakan aplikasi pola penanaman guna meningkatkan kwalitas  tanah lahan pasir untuk menghasilkan lahan yang lebih produktif.

Sedangkan Ir. Sasongko dari Dinas Pertanian Bantul mengatakan sampai saat ini kebutuhan bawang merah di Bantul masih bisa terpenuhi dari hasil pertanian oleh petani di Bantul, sehingga tidak perlu mendatangkan bawang merah dari luar Bantul. Produksi bawang merah di lahan pasir sampai saat ini telah mengalami peningkatan yang cukup signifikan dibandingkan 2 tahun yang lalu, dimana masih mengalami kendala dan gagal panen, hal ini tidak lepas dari upaya segenap petani dan petugas PPL dilapangan yang dengan semangat berkeinginan meningkatkan kwalitas hasil pertanian lahan pasir.

Dalam giat tersebut jajaran anggota Polsek Sanden melaksanakan pengamanan dan giat berakhir 11.30 Wib berjalan dengan aman dan lancar. (Sihumas Polsek Sanden)


Tribrata News Bantul
Tribrata News BantulUpdated: 22:59

0 komentar:

CB