Balon Udara tersebut pertama kali diketahui oleh Winardi Harjo (66 tahun) tersangkut dahan pohon di pekarangan rumahnya. Kemudian memberitahu Dukuh setempat dan selanjutnya melaporkan ke Polsek Pleret.
Balon Udara dengan ukuran panjang 4 meter dan berdiameter 4 meter tersebut kemudian diturunkan bersama warga, selanjutnya diamankan ke Polsek Pleret.
Terkait penemuan Balon Udara di wilayah hukumnya, Kapolsek Pleret AKP Sumanto, SH mengatakan bahwa pihaknya sedang melakukan penyelidikan atas penemuan tersebut.
Disampaikan pula bahwa Balon Udara yang diterbangkan dapat meresahkan warga dan bisa mengganggu penerbangan pesawat udara serta dapat menjadi penyebab kebakaran.
"Bila jatuh di areal tanaman kering, Balon Udara yang masih ada apinya juga dapat membakar tanaman yang ada di lokasi tersebut. Demikian juga apabila jatuh di rumah penduduk maupun lainnya", terang Kapolsek.
Untuk itu Kapolsek Pleret menghimbau kepada warga masyarakat untuk bisa memahami bahaya menaikkan atau menerbangkan Balon Udara tersebut. (Sihumas Polsek Pleret)
0 komentar:
Post a Comment