Hadir dalam kegiatan tersebut Perwakilan Dinas dikpora kab. Bantul, Perwakilan Kemenag kab. Bantul, Perwakilan PGRI kab. Bantul, Kepala UPT kec. Srandakan, Muspika kec. Srandakan, Para kepsek se kec. Srandakan dan Anggota PGRI se kec Srandakan.
Kegiatan di awali dengan pembacaan ayat suci Al Qur'an oleh ibu Khadariyah, S. Pd dan dilanjutkan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia raya dan mars PGRI yang dipimpin oleh ibu ERI, S. Pd.
Bapak H. Sutopo S. Pd. I dalam laporanya menyampaikan ucapan Puji syukur dan selamat datang atas terlaksanya syawalan PGRI cabang Srandakan, bahwa anggota PGRI cabang srandakan berjumlah 327 orang yang diantaranya terdapat 111 orang GTT. Dan biaya dalam kegiatan ini dipikul bersama sama. PGRI Srandakan telah mewakili lomba KORPRI tingkat kabupaten dan berhasil menjadi juara 2.
Sambutan Camat Srandakan Drs. Sukirno menyampaikan puji syukur atas terlaksananya kegiatan syawalan ini dan selanjutnya memperkenalkan diri kepada para guru se kecamatan srandakan karena baru 4 bulan menjabat sebagai camat Srandakan.
Camat juga menyampaikan bahwa harapan bapak bupati tentang kesuksesan pendidikan anak tergantung oleh 3 hal yaitu Orang tua, lingkungan dan sekolah.
Sambutan dari PGRI kab. Bantul, bapak Bambang Edi S, M. pd menyampaikan ucapan terimakasih dan apresiasi kepada PGRI cabang Srandakan atas terlaksananya syawalan pada tahun ini, dan selamat kepada para guru yang akan melaksanakan ibadah haji.
Bahwa terkait dengan penilaian kinerja akan di sederhanakan lagi untuk penilaian prestasi, dan untuk honorer akan di usahakan lagi dalam pengangkatan sebagai ASN. Pengurus PGRI pusat masih mempertahankan jam mengajar 37,5 jam. Dan perjuangan guru di nilai sangat luar biasa sehingga kita patut bangga dan konsisten dalam mempertahankan dan meningkatkan perjuangan PGRI. Kegiatan dilanjutkan dengan Ikrar syawalan yang dipimpin oleh bapak H. Sajak, S. Pd.
Adapun Hikmah syawalan yang di sampaikan oleh H. Sutardjo. M. Sc yaitu bahwa syukur merupakan tanda terimakasih kita kepada Allah, atas nikmat usia, usia dengan nikmat kesehatan sehingga mampu melaksanakan aktivitas dengan baik.
Adapun hikmah dari syawalan adalah pengakuan atas kesalahan yang konsekwensinya ada permintaan maaf dan pemberian maaf sehingga tercipta kerukunan. Dan dalam hidup hendaknya didasari dengan ketulusan yang suci dan kejujuran serta bekerjasama dengan baik. (Sihumas Plsek Srandakan)
.jpeg)
0 komentar:
Post a Comment