Kajian Fiqih Taharah Di Mapolres Bantul

Posted by tribratanewsbantul on 11:55

Seluruh anggota Polres Bantul berserta ASN Polri mengikuti pengajian pembinaan rohani dan mental (binrohtal) yang rutin diadakan seminggu sekali di Masjid Baitun Nikmah Polres Bantul, Kamis (12/10/2017) pukul 08.00 WIB.

Pada kesempatan kali ini pengajian diisi dengan kajian fiqih taharah oleh Ustadz KH Muhtarom S.Ag M.Si dari Krapyak. Beliau menyampaikan materi tentang mensucikan kulit bangkai serta kewajiban dan sunah dalam berwudhu.

“Ada beberapa jenis najis pada kulit bangkai yang dapat disucikan dan tidak dapat disucikan. Kulit hewan yang dapat disucikan antara lain kulit buaya dan ular yang digunakan untuk hal tertentu. Sedangkan kulit yang tidak dapat disucikan adalah kulit anjing, babi, anak-anaknya termasuk hasil kawin silangnya. Serta tinggalah sesuatu yang meragukan”, jelas beliau.

Kita juga dihimbau hati-hati dalam menggunakan emas dan perak. Beliau mengatakan bahwa emas dan perak tidak boleh digunakan untuk wadah. Wadah yang dimaksud disini adalah wadah yang digunakan untuk makan dan minum seperti piring, gelas, teko. Penggunaan emas dan perak untuk wadah tersebut tidak dianjurkan. Akan tetapi emas ataupun perak boleh digunakan dalam waktu tertentu seperti untuk hiasan ataupun alasan kesehatan.

Materi yang disampaikan selanjutnya adalah tentang kewajiban dan sunah dalam berwudu. ada 6 kewajiban yang harus dilakssanakan dalam berwudhu yakni niat, membasuh wajah, membasuh kedua tangan sampai siku, mengusap sebagian kepala, membasuh kedua kaki sampai mata kaki, dan tertib.

Sedangkan sunah berwudhu antara lain membaca basmalah, mengusap seluruh kepala, mengusap kedua telinga, mengusap dengan air yang baru, memdahulukan bagian yang kanan daripada bagian kiri, mensucikan anggota tubuh sebanyak 3 kali, dan lain-lain.

Beliau juga menyinggung tentang sunah bersiwak. Siwakan itu disunahkan di dalam setiap pengadaan kecuali bagi orang puasa saat matahari terbit atau di tengah hari. Tiga hal sunah bersiwak antara lain saat kita makan makanan yang berbau menyengat seperti makan pete, bangun tidur untuk menghilangkan air liur, dan ketika akan sholat.

Semoga pengajian ini bermanfaat dan dapat menambah ilmu menuju kesempurnaan dalam beribadah kepada Allah. Amin. (Humnas Polres Bantul)


Tribrata News Bantul
Tribrata News BantulUpdated: 11:55

0 komentar:

CB