Siswa SMP Belum Boleh Mengendarai Kendaraan Bermotor

Sebagai upaya mencegah kenakalan remaja serta memberikan kesadaran hukum dalam berlalu lintas bagi para pelajar, Polsek Pleret bekerjasama dengan pihak sekolah melakukan pembinaan dan penyuluhan (binluh) di SMP N 2 Pleret pada Sabtu (7/10/2017) pagi.

Binluh diikuti siswa-siswi kelas IX SMP N 2 Pleret dan juga dihadiri orangtua siswa. Sebagai narasumber adalah Kanit Binmas Iptu Sukardi dan Kanit Lantas Ipda Moh. Widayadi Sanani. Materi yang disampaikan mengenai penyalahgunaan narkoba, kenakalan remaja dan tentang tata tertib lalu-lintas.

Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Kepala Sekolah SMP N 2 Pleret Trismi Haryatiningsih, M.Pd beserta guru wali kelas, anggota Bhabinkamtibmas Polsek Pleret Bripka Rofiq dan Bripka Sudi Harsono serta anggota Unit Lantas Brigadir Untung.

Dalam binluhnya Kanit Binmas mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada para pelajar tentang bahaya narkoba dan kenakalan remaja sehingga para pelajar nantinya dapat terhindar dari hal tersebut.

Sementara itu Kanit Lantas saat memberikan materi mengenai tata tertib lalu lintas mengungkapkan keprihatinannya dengan minimnya kesadaran terkait keselamatan berkendara. Bahwa siswa-siswi SMP banyak yang mengendarai sepeda motor saat ke sekolah, padahal mereka tidak memiliki SIM C (Surat Izin Mengemudi).

"Ini ada peraturannya. Selain tidak memiliki SIM C, banyak tata tertib lalu lintas yang belum dipahami oleh pengendara usia SMP. Mereka baru sebatas bisa mengendarai sepeda motor dan hal ini berbahaya", ungkapnya.

Perlu diketahui saat ini angka kecelakaan masih banyak melibatkan pelajar. Untuk itu Kanit Lantas menegaskan bahwa siswa-siswi sekolah SMP belum boleh mengendarai kendaraan bermotor. Penyadaran ini penting karena banyaknya siswa SMP yang sudah mulai menggunakan sepeda motor padahal belum cukup umur.

Disampaikan pula pesan kepada para orangtua agar tidak mengizinkan putra-putrinya yang belum cukup umur dan belum memiliki SIM mengendarai kendaraan bermotor. Kepedulian orangtua juga sangat diharapkan untuk menjaga dan mengawasi perilaku maupun pergaulan putra-putrinya.

Pada kesempatan tersebut Kepala Sekolah SMP N 2 Pleret Trismi Haryatiningsih, M.Pd berharap dengan kegiatan ini anak didiknya mendapatkan informasi yang tepat tentang akibat penyalahgunaan narkoba dan kenakalan remaja, bahwa perilaku itu sangat membahayakan dan merugikan, baik bagi diri sendiri maupun orang lain.

Kepala Sekolah juga berpesan agar siswa-siswinya menahan diri untuk tidak mengendarai kendaraan bermotor karena belum cukup umur dan belum memiliki SIM C. (Sihumas Polsek Pleret)