Pengamanan Giat Senam Massal ‘Sak Isane’ Di Lapangan Desa Ringinharjo Bantul

Personil Polsek Bantul mengamankan giat Senam massal ‘sak isane’ di Lapangan Desa Ringinharjo Bantul, Minggu (27/10/2019) pagi.

Kegiatan senam digelar dalam rangka peringatan Hari Kesaktian Pancasila dan Hari Sumpah Pemuda serta HUT Golkar ke 55 diikuti oleh 5000 peserta dihadiri Anggota DPR RI Fraksi GOLKAR Drs. H. Gandung Pardiman, MM, Anggota DPR Bantul Fraksi Golkar Hj. Arni Tyaspalupi, ST dan Bpk. Paidi, Relawan GOJO, Kanit Bimas Polsek Bantu AKP Lukman Riyatno, Lurah Desa Ringinharjo Sulistyo Atmaji, SE, Bhabinkamtibmas Desa Ringinharjo Aipda Sugiyanto, SH, Bhabinsa Desa Ringinharjo Serda Danang dan Serka Riswanto, Instruktur senam Sanggar Senam Kartini dan para tamu udangan.

Ketua penyelenggara Eni Darmaji, mengatakan, dalam kegiatan senam ini pihak panitia menyediakan sekitar 150 item hadiah dan doorprize mulai dari barang elektronika dan perabitan rumah tangga. Sedangkan hadiah utama dalam kegiatan senam kali ini berupa satu unit sepeda motor Yamaha Mio dan satu ekor ternak sapi.

Melalui kegiatan ini pihak panitia berharap masyarakat dapat menjadikan olahrga sebagai kebutuhan pokok karena dengan berolahraga akan tercipta badan yang sehat. Dengan kondisi badan sehat, setiap warga dapat melaksanakan aktivitas pekerjaan sehari-hari dengan lancar dan dijauhkan dari penyakit.

Antusiasme masyarakat sangat tinggi, ada sekitar 5.000 an peserta baik dari sanggar-sanggar senam maupun dari masyarakat biasa. Ini juga bisa menambah semangat kita semua untuk semakin memasyarakatkan olahraga termasuk senam. Sekarang ini olahraga kan menjadi kebutuhan utama juga seperti makan dan minum,” ungkapnya.

Eni menambahkan, dalam senam massal kali ini pihaknya menggandeng Asosiasi Instruktur Senam Indonesia (AISI) Bantul dengan menghadirkan sebanyak 8 orang instruktur senam professional untuk menjadi memandu gerak.

Sementara itu, Anggota DPRRI Fraksi Golkar sekaligus pendiri AISI, Gandung Pardiman, menyampaikan perlunya memasyarakatkan gerakan OKKE (Olahraga, Kesehatan, Kebudayaan dan Ekonomi) kepada warga. Kegiatan olahraga untuk menunjang kesehatan juga tidak boleh meninggalkan kebudayaan dan harus berimbas pada penguatan ekonomi masyarakat.

Gandung kembali menegaskan, pentingnya peringatan Hari Kesaktian Pancasila. Pasalnya, saat ini terdapat gerakan yang merongrong dan ingin mengganti Pancasila sebagai dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sumpah Pemuda juga perlu digelorakan ke seluuruh masyarakat sebagai semangat persatuan bangsa.

Hanya dengan Pancasila kita bisa rukun, damai dan tetap utuh dalam NKRI. Golkar lahir untuk mempertahankan Pancasila dan untuk menjaga keutuhan NKRI serta untuk pembangunan di seluruh tanah air,” katanya.

Sebagai upata kongkret upata sosialiasi Pancasila ke tengah masyarakat, dalam kesempatan tersebut Gandung Pardiman mengundang sekitar 10 orang peserta untuk naik ke atas panggung untuk menghafal Pancasila. Bagi peserta yang berhasil menghafal disediakan hadiah berupa uang tunai senilai Rp 250 ribu. Situasi aman terhib. (Humas Polsek Bantul)