Gadingharjo Fair diikuti oleh stan UKM yang ada di wilayah Desa Gadingharjo diantaranya stan makanan dan stan kerajinan. Acara diawali dengan pembagian hadiah kepada juara berbagai macam lomba Frstival Anak Sholeh Desa Gadingharjo 2016 yaitu lomba tartil, cerdas cermat agama (CCA), fashion show, dan mewarnai.
Hadir dalam giat tersebut Wakil Bupati Bantul Abdul Halim Muslih, Camat Sanden Drs. Fatoni, Kapolsek Sanden AKP Riwanta, Kepala Puskesmas Sanden Dr. Anastasia Endar Widyastuti, Lurah Desa Gadingharjo Aan Indra Nursanta, SPd, Ketua BPD Gadingharjo Saryana, Pamong desa, Mahasiswa KKN UMY, serta warga masyarakat.
LKM Bangkit Desa Gadingharjo menyatakan bahwa program PNPM yang dilaksanakan adalah pelaksanaan program PLPBK (Pembangunan Lingkungan Pemukiman Berbasis Komunitas). Program dapat dilaksanakan sesuai draf yang telah ditentukan. Dana yang dicairkan sebesar 1 milyar rupiah digunakan untuk pembangunan masyarakat, diantaranya saluran drainase dan ruang terbuka hijau, dengan harapan kedepan semua dusun di Gadingharjo dapat merasakan dan menikmati hasil dari pembangunan.
Lurah Desa Gadingharjo menjelaskan dalam Gadingharjo Expo juga dilaksanakan pentas seni berupa Karawitan, macapat dan gejog lesung. Rencana Gadingharjo Expo dilaksanakan selama 3 hari mulai tanggal 2-4 September 2016. Terkait dengan telah diresmikannya gedung Puskesmas Pembantu yang ada di Gadingharjo diharapkan dapat meningkatkan mutu kesehatan masyarakat Gadingharjo, ujar Lurah Gadingharjo.
Kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan gedung Puskesmas Pembantu dari Lurah Desa Gadingharjo kepada Kepala Puskesmas Sanden secara simbolik yaitu dengan penyerahan kunci Pustu, dilanjutkan dengan peresmian PLPBK oleh Wabup Bantul dengan pemotongan pita.
Wakil Bupati Bantul Abdul Halim Muslih dalam sambutannya menyatakan bahwa berdasarkan UU Desa, Pemerintahan Desa memiliki kewenangan penyelenggaraan pengelolaan anggaran desa, pemberdayaan masyarakat desa, pelaksanaan pembangunan desa, maupun pembinaan kemasyarakatan desa.
Hal ini bertujuan untuk mempercepat pembangunan masyarakat. Namun ada sebagian pamong desa yang masih ragu dalam memaksimalkan penggunaan anggaran desa. Pemerintah Kabupaten Bantul akan selalu memotivasi dan mendorong penggunaan dana desa untuk kesejahteraan masyarakat, ujar Halim. Lebih lanjut Halim mengatakan kreatifitas pemerintah desa dalam mengelola sangat berpengaruh dalam kesuksesan pembangunan.
Acara dilanjutkan dengan pengajian dengan penceramah Wakil Bupati Bantul. Dalam tausyiyahnya antara lain mengatakan bahwa kunci keberhasilan manusia adalah menaati peraturan yang mengatur hubungan dengan Allah, maupun hubungan dengan sesama manusia. Apabila dapat menjalani dua kunci tersebut maka manusia akan berhasil dunia akhirat, jelas Halim.
Dalam kegiatan tersebut jaharan anggota Polsek Sanden melaksanakan pengamanan dan guat berakhir pukul 22.30 Wib berjalan sman dan lancat. (Sihumas Polsek Sanden)
0 komentar:
Post a Comment