Seorang tukang rosok, Sujarwo (52), warga Tanom Tanjunganom Kepul Wonosobo menemukan bayi yang disimpan dalam kardus di semak-semak pinggir Jalan Barongan Dusun Denokan, Desa Trimulyo, Kecamatan Jetis, Selasa (7/11/2017). Diduga kuat bayi malang tersebut sengaja dibuang oleh ibunya.Melihat masih terdapat beberapa bercak darah dan plasenta yang masih menempel di tubuh bayi tersebut, menguatkan dugaan jika bayi ini dilahirkan beberapa jam sebelum ditemukan. Saat ditemukan, bayi tersebut hanya terdiam dan tidak bersuara sedikitpun.
Bayi imut yang berada di dalam kardus dengan posisi miring terbungkus selembar kain sprei, satu buah handuk dan sebuah bantal kecil itu, membuat mata ayah tiga orang anak ini terbelalak. Tanpa berpikir panjang, lelaki paruh baya ini langsung mengambil kardus tersebut dan mengikatnya pada kronjot bawaannya untuk dibawa pulang. Yang terbesit di benaknya hanya menyelamatkan bayi itu dan segera mendapatkan perawatan yang seharusnya.
Karena perasaan yang campur aduk tersebut, ia pun mengayuh sepeda ontelnya dengan sekuat tenaga, sehingga dengan cepat bisa sampai ke rumah kontrakannya di Dusun Giren Sidomulyo Bambanglipuro.
Oleh Sujarwo bayi tersebut kemudian diserahkan kepada Puji Eti istrinya untuk dirawat. Akan tetapi karena merasa kawatir dengan keadaan bayi perempuan tersebut kemudian Puji Eti membawanya ke Puskesmas Bambanglipuro.
Dari keterangan dokter Nunung, diketahui bahwa bayi tersebut berjenis kelamin perempuan dengan berat badan 3 kg, panjang badan 47cm. Selanjutnya oleh dokter dilakukan perawatan dengan memotong tali pusar, memberikan suntikan anti tetanus dan diberikan susu.
Pihak Puskesmas Bambanglipuro menegaskan, akan merawat sementara bayi tersebut serta tidak boleh ada yang mengambilnya, hingga ada surat penyerahan dari pihak terkait.
Sementara itu, Kapolsek Jetis AKP S Parmin, mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mencari pelaku yang diduga sengaja membuang bayi tersebut. (Sihumas Polsek Jetis)
0 komentar:
Post a Comment