Giat Simulasi Bencana Alam Di Desa Triwidadi

Kapolsek Pajangan AKP Sri Basariah SAP menghadiri  giat Simulasi Bencana Alam di Desa Tangguh Bencana Tahun 2019 Desa Triwidadi, Kecamatan Pajangan, Kabupaten Bantul.

Kegiatan ini diselengarakan oleh BPBD Kabupaten Bantul dihadiri oleh Kepala BPBD DIY yang diwakili Bapak Ir Fauzan MT,  Kepala BPBD Kabupaten Bantul Bapak Dwiyanto, Asisten I Bupati Bantul Dra Sri Widiastuti , Kapolsek Pajangan AKP Sri Basariah SAP , Danramil Pajangan Kapten Sarmin , Kepala DLH Kabupaten Bantul yang diwakili oleh Bapak Dwi Purwanto , Anggota Rapi Kecamatan Pajangan sejumlah 20 orang, Forum resiko pengurangan bencana desa Triwidadi sejumlah 25 orang , warga Dusun Butuh Lor lebih kurang 100 orang.

Dijelaskan oleh Kepala BPBD Kabupaten Bantul Bapak Dwiyanto bahwa simulasi ini bertujuan untuk memberikan pelatihan kepada warga supaya menjadi siap siaga dan tangguh menghadapai setiap bencana apapun.

Skenario pada Simulasi yang digelar ini seolah olah terjadi tanah longsor di Dusun Butuh Desa Triwidadi, Pajangan. Dalam simulasi ini menggambarkan bahwa pada hari Rabu  tanggal 19 Maret 2019 sejak semalam sampai pagi ini terjadi hujan terus menerus dengan intensitas sedang.

Segera Ketua Rapi mengudara memberitahukan kepada semua anggota melalui pesawat radio tentang kondisi keadaan ini. Tim Rescue yang dikoordinir oleh Bapak Brintik segera menghubungi anggota masyarakat yang peduli tanggap bencana.

Anggota Tagana  Desa Triwidadi segera melaksanakan pengamatan di wilayah Dusun Butuh Lor yang rawan tanah longsor. Dilaporkan tanah longsor telah terjadi, segera Kepala Dukuh Butuh Lor mengumumkan semua warga agar mengungsi berkumpul di balai pertemuan kampung. Tidak lupa Rapi memberikan info bencana alam ini kepada Polsek Pajangan, dengan segera Unit Sabhara menuju lokasi tanah longsor dan memberikan informasi ini ke dinas terkait di Kabupaten Bantul.

Dalam arahannya Asisten I Bupati Bantul  Ibu Sri Widiastuti menjelaskan Tujuan diadakan gladi lapang ini adalah Melatih masyarakat supaya  mandiri menghadapi segala bencana alam, sehingga menjadi masyarakat mandiri yang tangguh bencana. Cepat tanggap dan tanggung menangani korban bencana dengan dibantu oleh semua instansi. Dan meminimalisir sekecil mungkin akibat dari bencana alam ini.

Dalam gladi lapang simulasi bencana tanah longsor yang terjadi di Dusun Butuh mengakibatkan korban meninggal 5 orang dan luka berat 7 orang, dengan segenap kemampuan petugas medis dibantu seluruh Tagana dan Receu petugas Desa, dan Personil Polsek Pajangan  memberikan pertolongan dengan sigap.

Selanjutnya acara diakhiri dengan peresmian dan pengukuhan Desa Triwidadi Menjadi Desa Tangguh Bencana  Dilaksanakan oleh kepala BPBD Propinsi DIY yang diwakili oleh IR Fauzan MT. Hingga selesai acara pukul 12.00 wib berjalan lancar dan sukses. (Humas Polsek Pajangan)