Penganugrahan tersebut setelah Tim Buru Sergap (Sergap) Reskrim Polsek Bangutapan Bantul berhasil membongkar sejumlah kasus sindikat pencurian sepeda motor (curanmor) lintas provinsi. Selain curanmor, Polsek Banguntapan berhasil membekuk komplotan pencurian dengan pemberatan (curat) asal Jakarta.
Kapolsek Banguntapan, Kompol Suharno SH didampingi Kanit Reskrim Polsek Banguntapan Iptu M Debby Tri Andrestian SIK MH Li, mengatakan kasus fenomenal terakhir yang diungkap yakni komplotan Curanmor asal Tasikmalaya akhir bulan lalu. Kemudian sindikat curanmor asal Dagaran Umbulharjo awal bulan ini.
Sebelumnya Buser juga meringkus kawanan curanmor asal Nusa Tenggara, kemudian kasus curat di Baturetno. Setelah itu jaringan komplotan curat asal Jakarta disergap di Magelang. “Kasus-kasus itu yang menonjol dan berhasil kami ungkap,” ujar Kapolsek.
Dijelaskan pencapaian itu tidak lepas dari peran serta semua personel Banguntapan yang berjumlah 86 orang. “Kami harus menjaga kekompakan anggota kami serta menggandeng masyarkat untuk membantu tugas kami,” ujarnya.
Karena tidak mungkin berhasil tanpa dukungan dari masyarakat di Banguntapan. Kapolsek menyadari, diberi amanah pimpinan untuk menahkodai Polsek Banguntapan sebagai wilayah urban memang tidak mudah.
“Kami harus bekerja profesional dalam menangani kasus, sehingga masyarakat tidak bosan dengan kami,” ujarnya. (Sihumas Polsek Banguntapan)
.jpeg)
0 komentar:
Post a Comment