Kapolres Bantul Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Progo 2016

Posted by tribratanewsbantul on 10:51

Polres Bantul Apel gelar Pasukan Operasi Patuh Progo 2016 di halaman Mapolres Bantul yang dipimpin oleh Kapolres Bantul AKBP Dadiyo, SIK .  Apel Gelar pasukan diikuti oleh seluruh personil Polres Bantul dan jajaran yang terlibat Operasi, Dishub Bantul dan Sat Pol PP, Senin pagi, 16 Mei 2016.

Apel gelar pasukan dihadiri oleh Para Kabag, para Kasat, Kapolsek, Kanit, Kasi, Dishub Bantul, para Perwira dan tamu undangan.

Amanat Kepala Korps Lalu Lintas Polri Brigadir  Jenderal Polisi Drs. Agung Budi Maryoto, M.Si yang dibacakan oleh Kapolres Bantul menyampaikan puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah Swt,  Tuhan Yang Maha Esa  karena atas limpahan rahmat dan ridho-Nya pada pagi hari ini kita dapat melaksanakan apel gelar pasukan dalam rangka “Operasi Patuh Tahun 2016”.

Sebagaimana kita ketahui bersama, bahwa permasalahan di bidang lalu lintas,  dewasa ini telah berkembang dengan sangat cepat dan dinamis. hal ini sebagai konsekuensi meningkatnya jumlah kendaraan bermotor dan populasi  penduduk yang memerlukan alat transportasi sebagai sarana mobilitas dalam memenuhi kebutuhan hidupnya.

Data jumlah kecelakaan lalu lintas pada pelaksanaan Operasi Patuh tahun 2015 sejumlah 2873 kejadian, mengalami penurunan -453 kejadian (16%) dibandingkan periode yang sama tahun 2013 sejumlah 2.863 kejadian. Jumlah korban meninggal dunia operasi patuh tahun 2015 sejumlah 475 orang, mengalami penurunan sejumlah -144 orang atau (23%) dibandingkan  periode yang sama tahun 2013 sejumlah 619 orang.  

Jumlah korban laka lantas luka berat operasi patuh tahun 2015 sejumlah 656 orang, mengalami penurunan sejumlah -202 orang atau (24%) dibandingkan periode yang sama tahun 2013 sejumlah 585 orang . Jumlah pelanggaran lalu lintas operasi patuh tahun 2015 sejumlah 889.086 pelanggaran dengan jumlah tilang sebanyak 500.776 lembar dan teguran sejumlah 388.310 teguran.

Berbagai permasalahan tersebut diantaranya adalah masih tingginya  pelanggaran  lalu  lintas yang menyebabkan kecelakaan dan kemacetan serta berakibat fatalisasi korban jiwa dan luka berat, maupun kerugian material, sehingga memerlukan upaya penanganan secara profesional dan komprehensif, agar tercipta Kamseltibcar Lantas sebagaimana yang diharapkan.

Kita menyadari, bahwa dalam menghadapi permasalahan dibidang lalu lintas tersebut, dibutuhkan peran serta seluruh stake holder, agar mampu meningkatkan  kualitas  pelayanan kepada masyarakat. Selain itu juga diperlukan koordinasi bersama antar instansi pemerintahan lainnya yang bertanggung jawab dalam pembinaan Kamseltibcar Lantas, dimana selama ini dirasakan masih perlu ditingkatkan.

Apabila tingkat koordinasi tersebut tidak optimal, maka akan berdampak pada kurang maksimalnya ketersediaan sarana dan prasarana lalu lintas jalan, regulasi angkutan umum, serta rendahnya tingkat kesadaran dan disiplin masyarakat dalam mematuhi aturan maupun ketentuan perundang-undangan di bidang lalu lintas.

Mencermati berbagai permasalahan di atas, pemerintah telah menerbitkan instruksi Presiden nomor 4 tahun 2013 tentang program dekade aksi keselamatan jalan sebagai upaya untuk mewujudkan keselamatan berlalu lintas di jalan raya. Instruksi tersebut terdiri atas 5 (lima) pilar yaitu manajemen keselamatan jalan, jalan yang berkeselamatan, kendaraan yang berkeselamatan, perilaku pengguna jalan yang berkeselamatan, dan penanganan pra maupun pasca kecelakaan.

Guna mengimplementasikan ketentuan tersebut di atas, dewasa ini para pengemban fungsi operasional polri dan instansi terkait , telah menetapkan kalender operasi patuh yang rutin dilaksanakan setiap menjelang hari raya Idul Fitri  guna menjaga Kamseltibcar Lantas dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan 1437 H tahun 2016.

Operasi Patuh tahun 2016 ini  merupakan salah satu upaya polri dalam rangka meningkatkan kepercayaan masyarakat yang dilaksanakan dengan memanfaatkan momentum menjelang bulan ramadhan  melalui pendekatan persuasif dan edukatif.

Kegiatan tersebut  dilakukan dengan cara memberdayakan fungsi Dikmas Lantas secara optimal  penerangan masyarakat di media cetak maupun elektronik   serta pelayanan informasi lalu lintas baik melalui national traffic management centre (NTMC) polri maupun regional traffic management centre (RTMC) Polda sehingga manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat pengguna jalan.

Pelaksanaan operasi ini akan berlangsung selama 14 hari yang dimulai sejak tanggal 16 Mei sampai dengan 29 Mei 2016 secara serentak di seluruh Indonesia   guna menciptakan Kamseltibcar Lantas  dalam rangka mewujudkan situasi lalu lintas yang kondusif  baik menjelang maupun pada saat bulan suci Ramadhan.

Untuk mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan, maka operasi ini dilaksanakan dengan mengutamakan kegiatan preemtif dan preventif, serta didukung dengan upaya penegakan hukum yang terukur terhadap pelanggar lalu lintas.

Melalui penyelenggaraan operasi patuh ini , maka diharapkan akan tercapai beberapa tujuan sebagai berikut :

1. Meningkatnya disiplin masyarakat dalam berlalu lintas;
2. Terciptanya situasi kamseltibcar lantas secara optimal, serta menurunnya kecelakaan lalu lintas;
3. Terciptanya kepercayaan masyarakat terhadap polri, dengan terbentuknya opini positif dan citra tertib dalam berlalu lintas;
4. Menurunnya tingkat fatalitas korban kecelakaan lalu lintas;
5. Menurunnya tingkat pelanggaran dan kemacetan;
6. Terwujudnya situasi dan kondisi kamseltibcar lantas, pada bulan suci ramdhan dan hari raya idul fitri tahun 2016 (1437 h).

Sebelum mengakhiri sambutan ini kepada seluruh jajaran  perlu saya tekankan kembali  agar selama pelaksanaan operasi  utamakan faktor keamanan dan keselamatan personel, khususnya pada saat melakukan penertiban pelanggaran lalu lintas. Oleh karena itu, pedomani standar operasional prosedur yang ada.

Akhirnya dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Esa,  saya mengucapkan “selamat melaksanakan tugas operasi kepolisian dengan sandi Operasi “Patuh 2016”.

Demikian sambutan saya, semoga Allah Swt, Tuhan Yang Maha Esa selalu memberikan bimbingan, anugerah  dan  petunjuk kepada  kita sekalian sehingga kita dapat melaksanakan tugas dan pengabdian kepada nusa  bangsa  negara dan masyarakat dengan baik.

Sebelum Kapolres Bantul membacakan amanat Kepala Korps Lalu Lintas Polri, diadakan pemeriksaan pasukan dan penyematan tanda pita kepada perwakilan pasukan sebagai tanda telah dimulainya Operasi Patuh Progo 2016. (Bag Humas Polres Bantul)


Tribrata News Bantul
Tribrata News BantulUpdated: 10:51

0 komentar:

CB