Sosialisasi Rencana Pembangunan Dermaga Sandar Kapal Dit Polair Polda DIY Di Dusun Karang

Posted by tribratanewsbantul on 09:21

Kapolsek Kretek Kompol Leo Fasak menghadiri sosialisasi rencana Pembangunan dermaga sandar kapal Dit Polair Polda DIY di balai dusun Karang, Tirtohargo, Kretek. Selasa,  22/10/2019.

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Dit Polair Polda DIY ini dihadiri oleh Kepala Bidang OP Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak (BBWSSO) Syahril, KBO Dit Polair Polda DIY AKBP Bayu Herlambang SH, Kasubdit Patroli  Dit Polair Polda DIY AKBP Sudaryadi ST, Lurah Desa Tirtohargo supriyana S.St, Panit Intel Polsek Kretek Ipda Wiyono, Babinkamtibmas Desa Tirtohargo Bripka Winarko SH, Kepala Yulis Setiawan dan puluhan warga masyarakat dusun Karang.

KBO dit PolAir Polda DIY AKBP Bayu Herlambang, SH dalam sambutannya menyampaikan bahwa di belakang Kantor Dit Polair Polda DIY akan dibangun dermaga sandar, karena Dit Polair Polda DIY akan mempunyai kapal baru dengan anggaran dari Mabes Polri.

Dikarenakan kondisi sungai di belakang kantor Dit Polair Polda DIY saat ini sudah dangkal dan tidak dapat digunakan sebagai tempat sandar maka perlu dilakukan upaya untuk pengerukan sungai agar dapat digunakan sebagai tempat sandar kapal yang baru.

Berkaitan dengan mitigasi bencana, bahwa pada tahun 2017 pernah terjadi abrasi sungai yang merusak sebagian markas Dit Polair Polda DIY, situasi alur sungai menghantam/mengenai langsung kantor Dit Polair Polda DIY sehingga jika tidak dilakukan langkah antisipasi maka akan kembali merusak Markas Dit Polair Polda DIY.

Karena dangkalnya sungai maka dua kapal Dit Polair Polda DIY rusak dan tidak dapat digunakan lagi untuk operasional tugas, maka untuk sementara kapal Dit Polair Polda DIY berada di Pantai Sadeng Gunung Kidul.

Tugas pokok Dit Polair Polda DIY adalah harkamtibmas perairan dan udara, dengan lokasi kapal Dit Polair Polda di Pantai Sadeng dengan jarak tempuh darat sekira 3 jam, maka sudah dapat dipastikan jika ada kejahatan di laut maka Dit Polair Polda DIY tidak dapat melakukan upaya hukum karena jarak tempuh Markas ke Pantai Sadeng sudah memakan waktu yang relatif lama pungkasnya.

Sedangkan Kepala Bidang OP Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak (BBWSSO) Syahril menyampaikan bahwa seluruh hal ihwal yang berkaitan dengan wilayah Sungai Serayu Opak menjadi Kewenangan dari BBWSSO.

Saat ini BBWSSO telah menerima surat dari Dit Polair Polda DIY berkaitan dengan pembuatan dermaga sandar, dikarenakan BBWSO tidak memiliki biaya untuk melakukan pengerukan maka sampai dengan saat ini belum ada tindak lanjut.

Peraturan mentri SDM 01 tahun 2015 tentang pengusahaan kegiatan dalam sungai mengharuskan bahwa kegiatan di sungai untuk meminta rekomendasi teknis di BBWSSO. Setelah rekomtek keluar maka akan diteruskan ke kementrian untuk dikeluarkan ijin pengerjaan dermaga tersebut.

Bahwa saat ini ada penambangan di sungai opak, hal tersebut sebenarnya telah melanggar aturan sehingga ini menjadi pekerjaan rumah dari Dit Polair Polda DIY dan BBWSSO serta pemerintah daerah setempat, tutupnya.

Ketua Penambang Pasir Dusun Karang Muji atas nama pribadi dan warga masyarakat khususnya penambang mendukung upaya pembangunan dermaga sandar kapal Dit Polair Polda DIY.

Bahwa pembangunan dermaga sandar kapal Dit Polair Polda DIY, Nilai manfaatnya besar bagi Dusun Karang, misalnya untuk wisata perairan dan dapat dikembangkan untuk wisata kuliner.

Lebih lanjut Muji berharap pemrakarsa pengelola pelaksana pembangunan dermaga sandar kapal agar dapat singkron dengan harapan masyarakat, ujarnya. (Humas Polsek Kretek).


Tribrata News Bantul
Tribrata News BantulUpdated: 09:21

0 komentar:

CB