Selepas sholat jumat sekira pukul 13.00 wib puluhan anggota FJI yang dipimpin oleh Ustadz Umar Said (Ketua Dewan Suro) bersama Darohman (Ketua FJI) datang di Pura Jagatnatha Plumbon Banguntapan Bantul.
Kedatangan FJI diterima oleh Ketua PHDI DIY Ida Bagus Agung bersama Kolonel purn Made Astra Kanaya dan Ketua pengampon Pura Jagatnatha Budi Sanyoto. Hadir juga ditempat tersebut Kapolsek Banguntapan Kompol Suharsono bersama Muspika Banguntapan dan stafnya.
Setelah berdialog selanjutnya FJI memberikan surat kepada Ketua PHDI DIY yang berisi tentang tuntutan turut mengecam tindakan penjarahan kotak infak dan perusakan masjid di Bali, yaitu Masjid Jami Abdurrahman Bin Auf di Kuta, Masjid Baitul Mustaqim di Jimbaran dan Mashid Al hidayah di Jimbaran.
Untuk itu DPP FJI menuntut kepada Parisada DIY untuk :
1. Turut mengecam dan mengutuk perbuatan pengrusakan dan penjarahan tersebut.
2. Memberikan himbauan tertulis kepada Parisada Bali untuk mengedukasi warga Bali yang Mayoritas beragama Hindu sehingga kejadian tersebut tidak terulang lagi.
Surat tersebut ditandatangani Ketua Umum FJI Wahyu Abdullah, tertanggal 9 Desember 2015.
Selesai memberikan surat selanjutnya rombongan FJI meninggalkan tempat dalam keadaan aman tertib. (Sihumas Polsek Banguntapan)
.jpg)
0 komentar:
Post a Comment