Kapolres Bantul Gelar Apel Kesiapsiagaan Bencana Aman Nusa II

Dalam rangka kesiapsiagaan menghadapi bencana alam 2020, Kapolres Bantul AKBP Wachyu Tri Budi Sulistiyono, S.I.K gelar apel kesiapsiagaan Bencana Aman Nusa II di halaman Mapolres Bantul, Jum’at, 10 Januari 2020 Pagi.

Dalam sambutanya, Kapolres Bantul menyampaikan  siklus perubahan cuaca di Asia tenggara termasuk didalamnya Indonesia terdapat 2 musim yaitu kemarau dan penghujan dengan periode waktu April-Oktober adalah musim kemarau sedangkan Oktober-April adalah musim penghujan. Kedua fenomena alam ini selain membawa berkah bagi manusia dan alam terkadang juga menimbulkan bencana bagi mahluk hidup.

Pada musim kemarau yang panjang dapat menimbulkan bencana kekeringan sedangkan pada saat musim penghujan dengan curah hujan yang tinggi dapat menyebabkan banjir, tanah longsor dan banjir bandang. Potensi bencana di wilayah Indonesia cukup tinggi dan oleh karena itu kita harus dapat memitigasi agar dapat meminimalisir korban jiwa maupun harta benda.

Pada rapat yang dipimpin oleh presiden RI dan dihadiri oleh Kapolri, Panglima TNI dan instansi terkait lainnya  pada  tanggal  3 Januari   2020, Presiden menekankan sebagai berikut :

1. Leading sektor penanggulangan bencana oleh bnpb di tingkat pusat & BPBD di tingkat wilayah.
2. Institusi tingkat pusat dalam tangani bencana adalah : kementerian pupr ; kementerian sosial; kementerian kesehatan; kementerian dalam negeri; Polri; TNI; Basarnas; dan BMKG, agar wilayah menyesuaikan.
3. Seluruh instansi baik tingkat pusat & wilayah mempunyai peran dalam penanganan bencana
4. Jalin sinergi yang baik antar lembaga negara dalam penanganan bencana.

Oleh karena itu Polres Bantul bersama stake holder terkait di kabupaten Bantul menindak lanjuti perintah tersebut dengan melaksanakan apel siaga bencana untuk “menghadirkan negara ditengah masyarakat” yang membutuhkan karena sedang terdampak bencana.

Saat ini diwilayah kabupaten Bantul dampak bencana akibat hadirnya musim penghujan memang tidak separah yang terjadi di DKI Jakarta, Jawa Barat dan Banten, namun kita harus sudah berfikir  untuk mengantisipasi nya manakala bencana itu datang, oleh karena itu pada kesempatan ini saya mengajak semua pihak untuk :

1. Lakukan kegiatan mitigasi bencana :
a. lakukan pemetaan wilayah rawan bencana.
b. lakukan sosialisasi dan himbauan agar masyarakat sadar dan paham dalam menghadapi bencana

2. lakukan kegiatan pencegahan :
a. lakukan patroli diwilayah rawan bencana.
b. siagakan personil dan peralatan dalam penanganan bencana.

3. lakukan tindakan saat terjadi bencana :
a. kerahkan    personil dan peralatan yang dimiliki ke lokasi bencana.
b. berikan dukungan personel dan sarpras kepada satwil yang membutuhkan.
c. membantu pencarian, penyelamatan dan evakuasi korban bencana.
d. laksanakan bantuan layanan kesehatan, labfor, dvi, jarkom dan lain-lain.
e. pengamanan dan pengawalan  korban bencana & distribusi logistik.
f. pengamanan lokasi bencana dan pengungsian.
g. melakukan penegakan hukum bila terjadi pelanggaran dan kejahatan.

4. lakukan kegiatan pasca terjadinya bencana :
a. membantu pelayanan kesehatan psikologi, pendataan korban, kegiatan identifikasi korban.
b. kerja sama dengan instansi terkait (bnpb/bpbd, kemenskes, kemensos, kpai, tni, pemerintah/ pemda) untuk melaksanakan kegiatan pemulihan kondisi kejiwaan korban bencana melalui trauma centre.
c. melakukan rehabilitasi dan rekonstruksi terhadap sarana dan prasarana yang diperlukan.

Sebelum saya mengakhiri sambutan ini saya ingin menyampaikan kepada kita semua “mari kita bersatu padu dalam menghadapi dan menangani bencana, yang sewaktu-waktu dapat saja terjadi di wilayah Yogyakarta guna meminimalisir jumlah korban baik jiwa maupun harta benda” lebih dari itu mari kita berdoa agar bencana tidak terjadi diwilayah kita. Aamiin.

Apel kesiapsiagaan Bencana Aman Nusa II dihadiri oleh Bupati Bantul, Dandim 0729 Bantul, Ka Basarnas Diy, Waka Polres Bantul, Ka Dishub Kabupaten Bantul, Ka Satpol Pp Kabupaten Bantul, Ka Bpbd Kabupaten Bantul, Ka Kesbangpol Kabupaten Bantul, Ka Basarnas Kabupaten Bantul, Ka Dinkes Kabupaten Bantul, Ka Dinsos Kabupaten Bantul, Ka Din Pupkp Kab Bantul, Ka Din Pertanahan Dan Tata Ruang Kab Bantul, Ka Pmi Cabang Bantul, Ka Tagana Kabupaten Bantul, Para Pejabat Utama Polres Bantul, para ketua ormas atau yang mewakili dan para tamu undangan.

Adapun peserta apel yaitu pasukan dari Polres Bantul, Kodim, Sat Pol PP Bantul, BPBD Bantul, Dishub Bantul, Tagana, PMI, PSC, Pasikaton dan lain lainya. Situasi aman tertib. (Humas Polres Bantul)