Kepala Unit Kecelakaan Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Bantul Ipda Maryono menerangkan, korban meninggal di RS Panembahan Senopati setelah sebelumnya mendapat perawatan intensif oleh tim dokter. "Korban diketahui mengalami cidera kepala berat," ujar Ipda Maryono.
Kronologi kejadian nahas itu bermula ketika Odi mengendarai sepeda motor matic Honda Scoopy nomor polisi AB 5818 OK bersama seorang pembonceng balita bernama Muhammad Arfan.
Kala itu keduanya tengah melaju dari utara ke selatan dengan kecepatan sedang. Pada saat bersamaan, dari arah yang sama melaju sebuah mobil Isuzu Pickup nomor polisi AB 8117 UB yang dikemudikan oleh Heri Cahyono (30) warga Desa Tirtohargo, Kecamatan Kretek.
Sesampainya di lokasi kejadian perkara mobil mendahului korban dari sisi kanan. Ditengarai karena jarak keduanya terlampau sangat dekat, bagian bodi mobil menyerempet sepeda motor. Akibatnya motor korban hilang kendali sampai akhirnya terjatuh di sekitar lokasi kejadian.
"Pembonceng juga cidera kepala. Saat ini dalam penanganan dokter rumah sakit," tandasnya.
Sementara itu dalam peristiwa tersebut pengemudi tidak mengalami luka. Meski demikian sang sopir mengalami syok atas insiden yang menimpa itu. (Humas Polsek Bambanglipuro)
0 komentar:
Post a Comment