Gara Gara Sebatang Rokok, Dua Relawan Berantem

Posted by tribratanewsbantul on 14:26

Gara-gara sebatang rokok, dua orang relawan pemenangan Suharsono-Abdul Halim Muslih dalam pemilukada lalu, saling berantem di kantor Bupati Bantul, Senin, 11 April 2016.

Saat itu, Ratno Suyadi (37 tahun) warga Keradenan Piyungan Bantul datang bersama rekan-rekannya mendapati rombongan relawan yang lebih dulu tiba di lantai dua kantor bupati.

Namun karena bupati tengah menemui tamu di ruangannya, rombongan relawan beda rombongan ini antri sambil ngobrol. Di sela obrolan itu, Ratno dimintai sebatang rokok oleh Imam (45 tahun) warga Teruman Bantul.

Namun tiba-tiba saja keributan terjadi. Ratno ditendang dan dipukul Imam gara-gara tersinggung atas ucapannya.

"Pas dia minta rokok saya bilang, relawan sugih kok njaluk karo wong kere (relawan kaya kok minta rokok ke orang miskin). Seketika saya ditendang dan dipukul, padahal saya cuma bercanda," kata Ratno.

Keributan antar sesama relawan itu akhirnya berhasil direda oleh masing-masing rekannya. Namun, Imam yang dibawa turun ke lantai satu terus berteriak sambil melontarkan ancaman.

Tidak terima atas pemukulan rekannya itu, Ratno mendatangi RSUD Panembahan Senopati untuk visum dan melaporkan kasus ini ke bagian SPK Polres Bantul.

"Saya belum bisa berkomentar jauh karena laporan belum sampai ke meja saya. Tapi yang pasti ini laporan akan ditindak lanjuti sesuai prosedur, " kata Kasatreskrim Polres Bantul, AKP M. Kasim Akbar Bantilan, SIK.

Sementara itu, Bupati Bantul Suharsono saat dikonfimasi mengaku belum mendapat laporan atas keributan yang melibatkan para relawannya. (Subag Humas Polres Bantul)


Tribrata News Bantul
Tribrata News BantulUpdated: 14:26

0 komentar:

CB