Upacara Bendera Bulanan, Polres Bantul Senin 18 Januari 2016

Posted by tribratanewsbantul on 10:12

Kamis, 18 Januari 2015, Polres Bantul melaksanakan Upacara Bendera Bulanan yang digelar di halaman Mapolres Bantul. Bertindak selaku Inspektur Upacara Waka Polres Bantul, Komisaris Polisi Muhammad Qori Oktohandoko, SIK dan Ipda Tujiyanto ditunjuk sebagai Danup dalam upacara tersebut. Sedangkan untuk para petugas upacara dari Polsek Kretek dan Polsek Pundong.

Upacara tersebut diikuti oleh pejabat dilingkungan Polres Bantul, Kapolsek jajaran, seluruh anggota dan PNS Polres Bantul serta perwakilan Polsek jajaran.

Dalam amanatnya  yang dibacakan oleh Waka Polres, Kapolres Bantul mengatakan kita telah selesai melaksanakan pengamanan Pilkada serentak khususnya pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bantul 2015, pengamanan Natal  2015  dan Tahun Baru 2016 yangsemuanya berjalan dengan aman lancar.

Anggota Polri adalah bagian dari masyarakat maka Polri perlu meningkatkan semangat kebersamaan dengan seluruh komponen masyarakat dan stake holder  lainnya untuk mewujudkan situasi kamtibmas yang lebih kondusif dan berkelanjutan.

Kualitas, kuantitas maupun mobilitas yang semuanya berkaitan dengan aspek – aspek kehidupan masyarakat, tentunya merupakan tantangan tugas yang harus dijawab dengan menunjukkan langkah – langkah dan tindakan nyata di lapangan, sehingga masyarakat benar – benar merasa terlindungi, terayomi dan terlayani dengan baik serta terwujud tegaknya supremasi hukum dengan menjunjung tinggi hak asasi manusia.

Beban tugas inilah yang akan kita hadapi ditengah – tengah meningakatnya tuntutan masyarakat terhadap transparansi , demokratisasi, supremasi  hukum dan perlindungan terhadap hak azasi manusia serta kuatnya kontrol masyarakat terhadap kinerja Polri. Gambaran akumulasi tantangan tersebut, menuntut kerja keras jajaran Polres Bantul  dalam  melaksanakan tugas pokoknya. Upaya untuk menciptakan Polisi yang profesional.

Mencermati gelagat perkembangan situasi di wilayah Bantul akhir – akhir ini relatif aman namun masih di warnai dengan beberapa  jenis gangguan kamtibmas berupa kriminalitas, kecelakaan lalu lintas dan masalah – masalah ketertiban umum yang   berdampak timbulnya fenonema sosial yang perlu kita tangani bersama,  kesemuanya itu dituntut kemampuan tugas yang profesional dan proposional sesuai bidang tugasnya masing – masing.

Tantangan tugas harus bisa dijadikan sebagai pendorong semangat dan motivasi kita masing-masing untuk terus  berkarya di  tengah-tengah masyarakat, dengan selalu mengedepankan katauladan baik masyarakat maupun anggota Polri lainnya, berikan pelayanan terbaik untuk masyarakat, dapat bertindak sebagai konsultan yang solutif bagi masyarakat,  memiliki komitmen yang kuat untuk dapat memberikan kualitas kinerja  yang terbaik untuk organisasi serta berperilaku  dan bersikap anti terhadap korupsi, kolusi dan nepotisme tingkatkan kemampuan profesionalisme dan integritas pribadi sebagai insan Bhayangkara berlandaskan Tri Brata dan Catur Prasetya.

Tindakan profesional yang di harapkan oleh masyarakat adalah bagaimana polisinya dapat berperilaku mahir, terpuji dan patuh hukum. Polisi harus mampu menguasai dan  mahir dalam upaya penerapan peraturan perundang – undangan serta senantiasa menjunjung tinggi moral dan etika, hak asasi manusia, demokratisasi, supremasi hukum, transparansi demi keadilan.

Peran sebagai pelayan masyarakat juga harus di aplikasikan dalam wujud sikap pengabdian terbaik dengan penuh keikhlasan sehingga getarannya dapat menarik simpati dan dapat membangun kepercayaan masyarakat. untuk itu hal yang paling mendasar dalam meningkatkan profesionalisme adalah perbaikan sikap perilaku bagi setiap insan bhayangkara polres bantul  di semua  tingkatan melalui peningkatan kemampuan baik secara perorangan maupun kesatuan.

Kita semua mengetahui bahwa akhir-akhir ini banyak sorotan negatif yang ditujukan kepada kepolisian negara republik indonesia, akan tetapi hal ini janganlah dijadikan sebagai sesuatu yang harus ditentang / dimusuhi tetapi harus dijadikan sebagai masukan / kritikan / kontrol masyarakat yang masih peduli pada polri, sehingga kedepan hal ini harus dibenahi agar lebih profesional dan proposional. disinilah tantangan polri di era demokrasi dan reformasi yang harus dihadapi oleh segenap jajaran satuan kewilayahan polri khususnya polres bantul, dan hal ini pula yang kerap kali memberi pengaruh besar terhadap penilaian masyarakat kepada sosok penampilan dan citra Polisi. masyarakat senantiasa menyoroti perilaku dan tindakan petugas kepolisian sehari-hari dilapangan. dalam moment seperti ini.

Saya selaku Kapolres Bantul  mengharapkan kepada  seluruh pimpinan satuan kerja baik dilingkungan mapolres maupun di wilayah jajaran Polres Bantul untuk senantiasa mewujudkan dan meningkatkan sistem serta mekanisme kerja dan kontrol yang efesien dan efektif terhadap personil dan satuan-satuan bawahannya serta berupaya kearah peningkatan pengetahuan dan keterampilan fungsi masing-masing dengan ditunjang fasilitas kerja yang sudah ada maka diharapkan pelaksanaan tugas kepolisian dalam rangka pelayanan , pengayoman dan perlindungan kepada masyarakat dapat terpenuhi.

Oleh karena itu saya selaku Kapolres Bantul senantiasa konsisten dan bertanggung jawab terhadap segala tindakan / kebijakan yang saya lakukan khususnya  terhadap penegakan hukum dan disiplin bagi segenap anggota pada setiap tingkatan dan golongan kepangkatan apapun serta tidak akan pernah mentolelir sekecil apapun pelanggaran hukum yang dilakukan oleh seluruh  anggota polres bantul dan  jajaran.  

Demikian amanat saya, semoga tuhan yang maha esa senantiasa memberikan kekuatan dan bimbingan kepada kita sekalian dalam mengabdikan diri kepada masyarakat, bangsa dan negara. (Bag Humas Polres Bantul)


Tribrata News Bantul
Tribrata News BantulUpdated: 10:12

0 komentar:

CB