Cegah Kenakalan Remaja, Iptu Sudiasih Bina Para Kader Posyandu Desa Argomulyo

Posted by tribratanewsbantul on 09:14

Dalam rangka mencegah terjadinya kenakalan remaja dan tersebarnya berita hoax, Kanit Bintibmas Sat Binmas Polres Bantul Iptu Sudiasih mengadakan pembinaan dan penyuluhan kepada para kader Pos Yandu Balita dan Lansia di Ruang pertemuan Desa Argomulyo Sedayu, Rabu, 27 Sept 2017 pukul 10.00 wib.

Kegiatan dibuka oleh lurah Argomulyo bapak Bambang Sarwono, S. Apt yang mengharapkan agar para ibu ibu dan hadirin menyimak materi penyuluhan yang diberikan oleh nara sumber Iptu Sudiasih dan kemudian ditularkan ke ibu ibu yang lainya agar mereka dapat ikut mencegah terjadinya kenakalan remaja dengan terus mengawasi putra putrinya.

Iptu Sudiasih sebagai nara sumber menyampaikan yang intinya saat ini di wilayah Bantul lagi ngetren tawuran dan aksi kurang terpuji lainya yang menimbulkan keresahan masyarakat. Saat ada giat karnafal kemarin terjadi tawuran antar pelajar. Pada kasus ini polisi berhasil mengamankan 8 pelajar.

Kemudian mereka kami bina dengan menghadirkan guru BK masing masing sekolah, dan setelah para guru BK ini datang, ternyata tidak terkejut melihat anak didiknya berurusan dengan polisi. Anak Itu itu saja yang selalu bikin onar, kata para guru BK.

Namun setelah dipanggil orang tuanya, ternyata para orangtua itu pada terkejut, mereka tidak percaya bahwa anaknya terlibat tawuran, menginggat selama ini mereka selalu menurut sama orangtua.

Jadi disini bisa diambil kesimpulan bahwa  orang tua kurang perhatian atau pengawasan terhadap anaknya, terutama dalam bermain bergaul diluar rumah.

Para orangtua itu terkejut setelah ditunjukan isi tas anak anaknya, isi tas tersebut bukan hanya buku atau pulpen, tapi ada juga alat alat untuk perang seperti Gir, senjata tajam dan lain lainya. Setelah ditanya kenapa alat alat seperti itu dibawa ke sekolah ? mereka dengan jujur menjawab untuk berkelahi dengan siswa sekolah lain.

Oleh karena itu polisi meminta kerjasama kepada hadirin untuk mencegah terjadinya kenakalan remaja dengan selalu memberikan pengawasan yang melekat kepada putra putrinya dalam pergaulan teruma diluar rumah. Karena hal ini bukan hanya tanggungjawab polisi dan pihak sekolah saja tetapi juga para orangtua, tegas Iptu Sudiasih.

Apabila ortu memberikan fasilitas anak seperti sepeda motor dan HP android untuk keperluan pendidikan diharap jangan dilepas begitu saja, karena dikuatirkan tanpa sepengetahuan orangtua bisa disalahgunakan mengarah ke hal yang negatif misal kegiatan gank dan menyebarkan berita hoax.

Terbukti ada yang mengadakan milad geng di Kaliurang, Sleman, apa yang dilakukan mereka ? Kalau para orang tua tau pastilah menangis sedih kenapa anaknya seperti itu seakan akan tidak ada dosa. Mereka bergaul bebas.

Diharapkan para hadirin juga bisa cerdas dalam menerima berita karena saat ini banyak tersebar berita hoax di medsos. Berita Hoak yaitu suatu pemberitaan seakan akan benar namun sebetulnya hanyalah isu isu yang dihembuskan oleh orang orang tidak bertanggungjawab demi untuk mencapai kepentingan jahatnya. Oleh karena itu ibu ibu diminta hati hati karena ikut menyabarkan isu bohong juga akan dikenakan sangsi masuk penjara. (Sihumas Polsek Sedayu)


Tribrata News Bantul
Tribrata News BantulUpdated: 09:14

0 komentar:

CB