Jalur Parangtritis Padat, Petugas Pos Pam Kretek Sibuk Urai Kemacetan Lalulintas

Posted by tribratanewsbantul on 10:39

Kapolsek Kretek Kompol Salim mengerahkan seluruh anggotanya melaksanakan pengamanan dan pengaturan arus lalulintas di jalur obyek wisata wilayah Kretek. Kamis, 29 Juni 2017.

Terpantau di pertigaan Pos Pam Ramadniya Kretek kususnya simpang tiga TPR Induk Parangtritis dari pagi hingga petang arus lalu lintas sudah padat. Puluhan petugas dari Polres Bantul, Polsek Kretek dan Polair mengatur arus kendaraan yang padat merayap untuk mengurai kemacetan.

Jumlah kendaraan yang melintas di jalur ini sangat padat sehingga membuat kemacetan, terlebih ditempat tersebut pusat penarikan restribusi yang akan ke Parangtritis juga merupakan jalur arus wisatawan yang akan menuju ke pantai Depok, sehingga petugas bekerja exstra untuk mengadakan pengaturan arus lalu lintas dan pelayaan kepada wisatawan.

Tidak sedikit wisatawan yang berhenti ditempat tersebut sekedar menanyakan jalur pantai Depok, sehingga hal tersebut tentunya akan menimbulkan kemacetan atau penumpukan kendaraan.

Untuk mengatasi hal tersebut Kapolsek Kretek Kompol Salim bekerja sama dengan petugas TPR mencapai kesepakatan bahwa disamping pemungutan restribusi kusus sepeda motor di alihkan ke TPR Trembis, Grogol X Parangtritis.

Seluruh pintu di TPR induk dibuka semua termasuk pintu keluar dialih fungsikan untuk pintu masuk.

Sehingga sejak tengah hari jalur setelah TPR Induk menuju Parangtritis diberlakukan satu arah, sedangkan jalur keluar dari obyek wisata parangtritis dialihkan melalui jalur Depok.

Kapolsek Kretek Kompol Salim mengatakan, kepadatan arus lalu lintas terjadi karena banyaknya kendaraan yang tidak ditunjang dengan lebar jalan yang ada. Berbagai upaya telah dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan lalu lintas. Untuk itu, kami menghimbau kepada seluruh pengendara agar lebih berhati-hati dan mematuhi rambu lalu lintas serta mengikuti arahan petugas. (Sihumas Polsek Kretek)


Tribrata News Bantul
Tribrata News BantulUpdated: 10:39

0 komentar:

CB