Sabtu 16 Novomber 2019 pukul 10.15 wib di Kampus Terpadu Madrasah Mu'alimin Muhammadiyah Yoyakarta alamat dusun Bandut lor Argorejo Sedayu telah dilaksanakan kegiatan Peletakan batu pertama Masjid Hajah Yuliana. Peletakan batu pwrtama dihadiri DR Ir Basuki Hadimuljono (Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat), Prof DR SafiiAhmad Safii Maarif MA (Ketua Pelaksana Harian Madrasah Mu'alimin), Ali Auliya (Direktur Madrasah Mu'alimin), Kadiv Gedung Ruli Noviandar, Pimp Muh, pim wil, Pim da DIY dan Bantul, Muh Khalawi, H Marpuji Ali (Kepala Muhammadiyah Pusat).
Dir Madrasah bapak Ali Auliya dalam sambutannya menyampaikan Gedung yang sedang kita bangun ini terdapat 39 ruang kelas, dan saat ini siswa di Mualimin sebanyak1.472 santri dan semakin hari animo masyarakat semakin tinggi maka tidak heran jika tahun depan akan semakin bertambah.
Dan semoga tahun depan gedung ini sudah dapat kita fungsikan, karena sudah sangat lama kita merintis bangunan ini semenjak th 2008 dan tahun ini 2019 kita besyukur telah mulai dapat mewujudkan walupun masih perlu menambah fasilitas lainnya.
Terimakasih juga kepada pak Buya yang telah senantiasa mengawal dan berfikir berjuang untuk mewujudkan impian Muhammadiyah dengan pembangunan Kampus terpadu Mu'alimin ini.
Kampus ini juga akan dilengkapi dengan Masjid, klinik, Danau, dan perpustakaan sehingga akan kita buat senyaman dan seindah mungkin.
Sambutan H Ahmad Safii Maarif menyampaikan pembangunan Kampus dengan 39 ruang kelas telah terwujud dan tinggal melengkapi semua fasilitasnya, kita berdoa saja agar kita selalu diberi.kesehatan dan kempampuan untuk menyelesaikan pembangunan ini.
Masjid yang akan dibangun ini murni hasil pemberian dari pengusaha properti pertambangan senilai 30 M, dan beliau tidak mau di campuri orang lain.
Dan harapan kita Kampus Mualimin dan masjid yang dibangun akan menjadi Kampus dan masjid islam yang ramah Umanity Islam, gaul dengan siapa saja anak bangsa.
Kita juga akan membangun Rusun untuk santri dan harapan kami nanti santri tinggal masuk menempati tidak perlu repot berfikir tentang perabotan di dalamnya.
Sambutan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menyampaikan atas perintah Presiden saya harus datang kemari dan permohonan maaf karena seyogyanya pak Presiden yang akan hadir namun karena ada Tugas yang lebih penting sehingga saya diperintahkan kesini.
Kami PU merasa terharu karena dapat dilibatkan dalam penyiapan tempat pendidikan Muhammadiyah dan semoga berkah.
Kami bekerja selalu mencari berkah dan untuk mendekatkan ke surga agar jauh dari neraka, insya Alloh dengan ikut membangun tempat ini akan menjadi bekal bagi hidup kita kelak.
Selama kegiatan berlangsung situasi aman tertib dengan pengamanan dari personil Polsek Sedayu. (Humas Polsek Sedayu)
.jpeg)
0 komentar:
Post a Comment