Tatap Muka Kapolres Bantul Dengan Pengelola Wisata Dalam Rangka Persiapan Operasi Rahmadniyah Progo 2017 Di Hutan Pinus

Dalam rangka mensukseskan Operasi Rahmadniyah Progo 2017 pengamanan liburan Hari Raya Idul Fitri 1438 H, Kapolres Bantul AKBP Imam Kabut Sariadi, S.I.K,. MM bertatap muka dengan para pengelola obyek wisata di wilayah Dlingo bertempat di Area Sekolah Hutan, Hutan Pinus Dlingo, Rabu sore, 7 Juni 2017.

Kegiatan ini merupakan tahap persiapan pengamanan liburan hari raya idul Fitri untuk mencegah insiden yang tidak diinginkan seperti lakalantas, kemacetan dan tindak kriminal. Mengingat setiap lebaran pengunjung membludak, apalagi wilayah Dlingo terdapat beberapa obyek wisata yang sudah terkenal banyak dikunjungi para wisatawan dari berbagai daerah. Dalam hal ini Kapolres memberikan arahan dan koordinasi tentang keamanan kepada para pengelola wisata agar Operasi Rahmadniyah Progo 2017 yang akan dilaksanakan nanti berjalan sukses.

Menurut Kapolres Bantul, kunjunganya ke Dlingo untuk melihat langsung situasi dan prasarana jalan. Selain itu juga untuk memberikan arahan kepada para pengelola obyek wisata di wilayah Dlingo dalam rangka menghadapi liburan Lebaran dan cuti bersama mendatang untuk menjamin keamanan para wisatawan.

Selain memberikan arahan tentang keamanan obyek wisata, Kapolres Bantul juga menyampaikan materi tentang manajemen pengelolaan tempat wisata hiburan. Serta memberikan bantuan berupa rompi kepada petugas parkir dan tong sampah untuk menjaga kebersihan.

Menurut Kapolres, saat liburan lebaran nanti akan ditempatkan beberapa petugas kepolisian pada setiap obyek wisata untuk menjaga keamanan. Demikian juga petugas akan ditempatkan pada jalur lalur rawan kecelakaan maupun macet mengingat di Dlingo banyak jalan yang menanjak seperti jalan Cinomati, jalan Imogiri – Mangunan dan lain lain. Menurutnya potensi kecelakaan dikawasan itu cukup tinggi, apalagi bagi bus atau kendaraan besar dengan penumpang banyak.

Oleh karena itu, untuk mencegah terjadinya insiden kecelakaan saat lebaran, Kapolres berharap agar dibentuk tim ganjel yang siaga di jalur jalur tanjakan antisipasi kendaraan tidak kuat menanjak atau mesin mati ditanjakan, serta melarang bus wisata melewati jalur jalur berbahaya seperti jalan Cinomati. (Humas Polres Bantul)