Petugas yang siaga di pantai ini akan terus menerus melakukan patroli menyisir pantai sekaligus mengawasi para pengunjung sambil memberikan himbauan dilarang mandi dilaut. Sebab Meski sudah ada larangan namun pengunjung masih ada yang mencuri kesempatan untuk mandi di laut.
"Kami tidak mau kecolongan dengan adanya pengunjung yang mandi atau berenang di laut. Karenanya, patroli dilakukan setiap saat guna mencegah pengunjung mandi di laut," Kata Kapolres Bantul saat mengecek pelaksanaan kesiapsiagaan anggotanya di Pantai Parangtritis, Minggu, 13 Maret 2016.
"Saat liburan biasanya jumlah pengunjung obyek wisata ini meningkat sangat signifikan. Maka upaya mengurangi atau mencegah pengunjung berenang di laut dengan meningkatkan patroli," tambah Kapolres.
Salah seorang pengunjung asal Semarang Suwarno (40 tahun), mengaku sengaja mengunjungi obyek wisata Pantai Parangtritis ini untuk menikmati indahnya pantai Parangtritis. Sedangkan anak-anak menikmati fasilitas yang tersedia di obyek wisata ini dan melarang untuk mandi di laut.
"Kami sudah melarang anak-anak jangan bermain di laut dikarenakan tingginya gelombang dan banyaknya Palung. Apalagi dari kepolisian juga telah mengeluarkan larangan agar pengunjung dilarang berenang atau mandi di laut, katanya.
Kasubag Humas Polres Bantul AKP Paimun, SH menjelaskan disamping ombak besar, juga adanya cekungan/palung di beberapa titik disepanjang pesisir pantai selatan Yogyakarta, dimana pantai ini terlihat landai, namun ada beberapa titik cekungan yang amat membahayakan pengunjung bila terseret ombak. Maka dari itu kami menghimbau para pengunjung tidak mandi dilaut.
Menurutnya apa yang kita lakukan ini bukan untuk mengganggu dan mengusik wisatawan dalam mengisi liburan, namun semata untuk menjaga keselamatan dan menghindari kemungkinan terburuk. Larangan mandi tersebut disampaikan dengan pertimbangan faktor keselamatan dan keamanan, jelasnya. (Bag Humas Polres Bantul)
0 komentar:
Post a Comment